BANDUNG, polban.ac.id – Politeknik Negeri Bandung (Polban) dan PT Chunsan Petani Jaya memperkuat kolaborasi mereka melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pada hari Kamis (4/10). MoU yang berlangsung di Gedung Direktorat Polban ini ditandatangani oleh Direktur Polban, Marwansyah, S.E., M.Si., Ph.D., dan Direktur Utama PT Chunsan Petani Jaya, Hyun Lee.
Dengan MoU ini, kedua belah pihak sepakat untuk bekerja sama dalam pengembangan alat produksi garam berkualitas tinggi. Inisiatif ini, yang akan dilaksanakan di kampus Polban, mencakup berbagai aspek seperti pertukaran pengetahuan dan transfer teknologi untuk mendukung proyek tersebut. Selain itu, mahasiswa Polban juga akan terlibat langsung dalam proyek ini.
Polban berkomitmen menyediakan tim yang berdedikasi, tempat, serta mendukung proses perancangan, pembuatan, hingga pemasangan alat produksi garam berkualitas tinggi. Alat yang dikembangkan ini nantinya akan diuji coba di daerah Pangandaran, bekerja sama dengan Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran.
MoU ini juga membuka peluang pengembangan sumber daya manusia, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Selain itu, kesepakatan ini juga dapat mendukung peningkatan kapasitas dan kuantitas sarana/prasarana, pengembangan tata kelola, dan berbagai kegiatan lain yang disepakati oleh kedua belah pihak.
Acara penandatanganan MoU ini dihadiri pula oleh Wakil Direktur Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Polban, Dr. Ir. Paula Santi Rudati, M.Si., Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan Polban, Dr. Tomy Andrianto, S.S.T., M.M.Par., Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Polban, Dr. Yackob Astor, S.T., M.T., serta Direktur PT Chunsan Petani Jaya, Arini Lee. Kedua belah pihak optimis bahwa kerja sama ini akan memberikan kontribusi positif dalam pengembangan industri dan peningkatan kualitas pendidikan. (dhi)
